"A TIGA"
Pada suatu hari ada seorang cucu yang minta penjelasan kepada embah, begini, "mBah, saya sering mendeggar orang-orang mengatakan tentang : Adingang , Adigung dan Adiguna, itu apa artinya mBah?"
"O, itu!, demikian cu', itu adalah ajaran dan juga pesan dari para leluhur (orang tua) :
Adigang, itu artinya menyobongkan atau mengandalkan kekuatan, kekuasannya.
Adigung, itu menyombongkan ketenaran, drajat dan kedudukannya, Kalau
Adiguna, itu menyombongkandan diri, mengandalkan kepandaiannya atau kelebihan yang dimilikinya."
“Memang Cucuku, orang itu tidak dibatasi punya kekuasaan, ketenaran, kekuasaan pangkat, kepandaian, kelebihan dan lain sebagainya, tetapi itu tidak boleh menjadikannya sombong, karena dapat pada akhirnya hanya menyebabkan pertengkaran dan menjadikan persaudaraan menjadi renggang. Tidak perlu di di Sombongkan pasti akan kelihatan dalam bertindak yang berguna bagi sesama, dan juga dalam sopan santunya dalam pergaulan, Cu'!
Tuhan Yesus kan sudah memberikan pengajaran agar kita merendahkan diri di hadapan Nya, dan kita akan dipersaudarakan. Coba baca Yakobus 4 : 10 !".
“ O begitu ya mBah”
“ Ya begitulah, Sudah ya 'cu, bulan depan dilanjutkan, hal lain, tetapi masih ada hubungannya dengan A-Tiga ini!".
Salam embah,
Suta.
